Saturday, January 9, 2010

Situs Candi Bubrah ( Singo Barong)

Penjelajahan di wilayah kec.prambanan berlanjut untuk mencari situs-situs purbakala yang telah hilang ataupun dilupakan masyarakat.Wilayah madurejo dan bokoharjo di kec.prambanan menyimpan banyak sekali situs-situs purbakala yang tidak diketahui oleh masyarakat. Situs2 tersebut memang kondisinya tidak seperti candi prambanan yang berdiri megah, tetapi hanya berupa reruntuhan batu dan bahkan hanya artefak-artefak batu candi yang berserakan tanpa ada yang memperdulikan. Tidak jauh dari situs candi keblak tepatnya 50 m sebelah selatan terdapat artefak-artefak candi yang berserakan di pekarangan rumah warga. Situs tersebut oleh Dinas Purbakala disebut Situs Candi Bubrah dan oleh warga disebut Situs Singo Barong.

Lokasi :
Situs ini berada di Dsn.Candi Barong, Ds.Madurejo, Kec.Prambanan, Kab.Sleman - DIY.

Rute :
  1. Dari Yogyakarta tepatnya sebelum candi prambanan ada pertigaan lampu merah ke arah piyungan dan ratu boko (Jl.Prambanan - Piyungan ).
  2. Belok ke jalan tersebut dan ikuti terus sampai anda melihat papan petunjuk Candi ijo disebelah kiri jalan.
  3. Belok kiri sesuai papan petunjuk tersebut dan kurang lebih 50 m anda akan menjumpai perempatan.
  4. Di perempatan ini jika anda belok kiri maka akan sampai di situs candi keblak, jadi dari sini belok kanan dan lurus terus sampai anda tiba disebuah kandang sapi.
  5. Masuklah ke kandang ini dan anda akan menemukan jalan setapak kecil (bisa dilewati sepeda motor) disamping kandang, lalu melewati kebun dan anda akan sampai di dsn.singo barong.
  6. Beloklah ke kanan begitu keluar dari jalan setapak ini dan anda akan menjumpai artefak-artefak candi bubrah di halaman rumah warga.

Batu bagian candi bubrah yg masih terlihat ukirannya
Batu2 candi bubrah berserakan dirumah warga
Beberapa batu candi yg berada di kandang sapi
Batu berelief yg berada di kandang sapi
Batu sudut candi yg masih terlihat ornamennya
Sejarah :
Tidak diketahui secara pasti situs ini dahulu berupa candi Hindhu ataukah Buddha, dikarenakan kondisinya sama seperti situs candi keblak hanya berupa arfetak - arfetak batu yang tersebar. Batu-batu candi di situs ini ada beberapa yang masih terlihat relief atau ukiran-ukirannya. Batu-batu ini tersebar di halaman rumah warga, kandang sapi dan kebun.Penduduk sekitar memberi nama candi barong dikarenakan dulu pernah diketemukan hiasan kala yang disebut barong. Di lokasi ini masih ada beberapa arca dan berada di kebun dekat candi, arca tersebut pernah digali tetapi oleh penduduk sekitar dikubur kembali.  Situs ini lebih dikenal dengan nama Candi Bubrah yang artinya sudah rusak dan berserakan tidak teratur.
Batu2 candi  yg berserakan di halaman rumah warga

Batu candi yg berserakan ditepi jalan
Beberapa batu candi yg berada ditepi jalan

Sangat disayangkan sekali bahwa keadaan situs yang sudah hancur seperti ini tidak ada perhatian baik dari warga sekitar ataupun Pemerintah.

4 comments:

  1. Mengenaskan sekali nasib2 candi kecil
    Udah biasa, ga terawat, padahal bisa jadi aset wisata yang bagus !!

    ReplyDelete
  2. Beginilah nasib candi2 kecil didaerah prambanan, banyak yg hancur dan dijarah. Andaikan ada tindakan penyelamatan yg lebih terfokus situs2 ini akan jadi aset wisata yg sangat bernilai.

    ReplyDelete
  3. jika njenengan ke kota Salatiga,tepatnya desa Pulutan,kec.Sidorejo Lor...njenengan bisa menemukan sebuah yoni,yg terletak di kebun pohon kelapa...sekedar informasi saja...thnx

    ReplyDelete
  4. Terima kasih banyak informasinya, semoga suatu saat bisa saya kunjungi

    ReplyDelete